Persatuan Percetakan Berdiri di Kota Tangerang

oleh redaktur · Januari 31, 2018

Read Time:2 Minute, 12 Second

POTRETTANGERANG.ID, Kota Tangerang – Persatuan Percetakan Tangerang (Paperta) yang menjadi wadah bagi pengusaha dibidang percetakan, sablon dan advertising, kini berdiri di Kota Tangerang. Organisasi profesi yang dibentuk pada 30 Juli 2016 silam, mempunyai tujuan dalam membina pengusaha percetakan yang bermodal skala kecil, menengah dan besar di wilayah bermottokan Akhlakul Kharimah.

Kehadirannya pun, dapat membantu pengusaha percetakan dapat tetap eksis. Pasalnya, percetakan yang bermodalkan skala kecil dan menengah, harus tetap dapat bersaing harga dan kualitas dengan pengusaha percetakan modal skala besar. Selain itu, para pengusaha dapat saling sharing informasi yang didapatkannya, terutama informasi percetakan dan reklame.

“Pada 07 Januari 2018 kemarin, kami telah membentuk tiga koordinator wilayah, Kota Tangerang yang dikoordinir oleh Zeint, Kabupaten Tangerang oleh Abdi dan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) oleh Yuda Pratiwi,” kata Ketua Umum Paperta, Muhamad Ali yang sekaligus salah satu penggagas terbentuknya organisasi profesi dibidang percetakan, sablon dan advertising, Rabu (29/01/2018).

Saat ditemui potrettangerang.id, di Kantor Paperta, Jalan Imam Bonjol Nomor 51, Karawaci, Kota Tangerang, pria yang kerap disapa Bang Ali ini menceritakan, bahwa organisasi itu terbentuk, atas kumpulnya 20 orang yang berpengusaha dibidang percetakan dan diprakarsai Muhidin pemilik usaha Serdadu Printing, mewacanakan pembentukan dan mendirikan organisasi profesi yang membidangi usahanya.

“Dari waktu ke waktu, anggota kami bertambah. Dari pengusaha yang bermodalkan skala kecil, menengah sampai besar. Dalam waktu dekat pun, program Paperta akan membentuk koperasi, sebagai lembaga ekonomi dalam menangani kebutuhan anggota dan membantu permodalan. Bahkan, sebagai saran kerjasama dengan vendor yang sudah menjadi anggota kami,” tuturnya

Sementara, Ketua Pembina Paperta, M Haris Supratman menjelaskan, dengan terbentuknya organisasi profesi yang membidangi percetakan, sablon dan advertising itu, dapat memberikan membantu membangun perekonomian masyarakat di wilayah se-Tangerang Raya. Supaya, masyarakat termotivasi dalam membangun usaha percetakan.

“Saya harap, Paperta ini dapat menjadi pelopor dalam membangun perekonomian masyarakat. Bahkan dapat mengurangi angka pengangguran di Kota Tangerang, umumnya di Tangerang Raya. Maka, Paperta harus memiliki program-program yang konkret dalam membangun perekonomian itu sendiri,” harap Haris, yang saat ini menjabat sebagai Anggota DPRD Kota Tangerang.

Lebih lanjut, Haris menambahkan, bahwa kedepannya Paperta harus dapat bersinergi dengan pemerintah. Sehingga, program pemerintah dalam mewujudkan perekonomian rakyat, dapat dibantu oleh organisasi profesi yang membidangi percetakan, sablon dan advertising. “Kedepan, Balai Latihan Kerja (BLK) yang dimiliki pemerintah, dapat menggandeng Paperta dalam memberikan pelatihan skill di percetakan, sablon ataupun advertising,” jelasnya.

“Baik pemerintah Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) harus dapat kita sinergiskan dengan Paperta ini. Lalu, pelatihan buat siswa kelas 12 pun, harus menjadi program prioritas Paperta dalam membentuk kader-kader di usaha percetakan, sablon dan advertising. Sehingga, generasi muda yang baru lulus sekolah tak hanya mencari lowongan kerja. Melainkan dapat menjadi pengusaha percetakan,” tandasnya. (Yip)