HUT RI ke-75, RSUD Kota Tangerang Tambah Layanan Poli Nyeri
POTRETTANGERANG.ID, Kota Tangerang – Meski dimasa pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang melanda di Indonesia. RSUD Kota Tangerang tetap memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-75, dengan memberikan pelayanan secara gratis kepada 20 masyarakat kota bermottokan Akhlakul Karimah di Poli Nyeri.
Direktur RSUD Kota Tangerang, Dr Henny Herlina Hasyim menjelaskan, pihaknya memberikan pelayanan kesehatan dengan bakti sosial (baksos) dalam memperingati HUT RI. Acara dilaksanakan pada 24 Agustus 2020, dengan tujuan membantu masyarakat kota Tangerang merdeka dari rasa nyeri.
“Acara dilaksanakan satu hari pada 24 Agustus 2020, dengan jumlah pasien yang dilayani 20 orang,” jelas Dr Henny.
Poli nyeri dibuka dalam rangka menolong masyarakat Kota Tangerang agar merdeka dari rasa nyeri, Menurut Dr Henny, rasa nyeri itu banyak faktor, bisa pengaruh saraf, otot dan tulang, misalkan tangan sulit diangkat, sakit pinggang mendadak pada pasen pasien terutama lansia. Sehingga sulit berdiri. Di Poliklinik Nyeri ada teknologi baru, dimana pasien dengan keluhan nyeri dapat diminimalisir atau dikurangi.
“Untuk pembayaran sampai saat ini belum bisa dicover oleh pihak BPJS. Insya Allah semoga kedepannya bisa dicover oleh BPJS,” terangnya.
Sementara, menurut dr Khotib Sp.An menambahkan, selain nyeri saraf, penderita bisa merasakan baal atau kesemutan serta rasa sakit lantaran saraf yang kejepit. Hal itu dapat ditangani pihaknya dalam mengurangi rasa sakit tersebut.
“Baal dan sakit, Bisa dilacak dengan bantuan alat USG sebagai guide atas saraf yang kejepit, nantinya dapat ditangani,” tegas dokter yang menangani pasien di Poli Nyeri
Dia menerangkan kembali, otot inflamasi yang terjadi pada usia muda, banyak terjadi pada atlit bola, basket, voly, badminton, tenis dan lainnya.
“Hal ini terjadi (atlit) dikarenakan keseleo, maka otot tersebut dapat kami terapi. Jadi poli ini untuk penanganan yang tanpa operasi, namun dapat mengurangi rasa nyeri yang diderita,” tuturnya.
Beliau juga menjelaskan, poli nyeri dibuka dua kali dalam seminggu, yaitu pada Senin dan Jumat.
Rahmawati, salah satu pasien asal Serang, Banten ini mengaku, dirinya merasa terbantu dengan dibukanya pelayanan poli nyeri yang ada di RSUD Kota Tangerang.
“Alhamdulilah rasa nyeri di bagian badan ini sudah berkurang. Lantaran saya periksa di RSUD Kota Tangerang ini,” pungkasnya. (ADV)