LSM TOPAN Pertanyakan Kontainer milik DLH Kota Tangerang di GWR
0
0
POTRETTANGERANG.ID, Kota Tangerang – LSM TOPAN RI Kota Tangerang mempertanyakan keberadaan kontainer milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang, yang tersimpan di kawasan Great Westren Resort (GWR) Hotel. Sebab, kontainer itu bukan diperuntukan untuk swasta, melainkan pelayanan sampah bagi masyarakat.
Ketua LSM TOPAN RI, Jimmi Simanjuntak mengatakan, pengangkutan sampah milik swasta atau pengusaha, bukan diangkut oleh armada sampah milik dinas. Seharusnya, swasta tersebut menyediakan armada sampah dan juga kontainer milik sendiri.
“Pengakutan tidak boleh menggunakan mobil DLH, harus mobil swasta miliknya pribadi,” ujarnya kepada potrettangerang.id, Rabu (23/09/2020).
Bahkan, sebelumnya dia telah menyikapi kontainer milik DLH yang tak layak pakai. Namun, saat mengetahui kontainer yang tersimpan di GWR Hotel itu milik dinas, serta masih layak pakai. Dirinya mempertanyakan hal kontainer yang tersimpan itu.
“Kenapa kemarin yang rusak berat dipakai untuk operasi pengangkutan sampah masyarakat. Malah ini, kontainer yang di GWR, masih layak untuk dioperasikan, tidak dipakai. Ini ada apa dengan DLH Kota Tangerang,” tanya Jimmi.
Selain itu, dia menduga adanya indikasi korupsi retribusi sampah di GWR Hotel. Lantaran, kontainer milik dinas terkait, tersimpan di sana. Sehingga, ada biaya pemakaian kontainer yang disimpan GWR Hotel.
“Sudah cukup lama itu untuk kontainer di sana terdiam. Saya juga menduga ada korupsi retribusi yang tidak sesuai aturan. Sebab, di sana ada dua hotel dan satu apartemen. Kenapa ini bayar hanya satu kali saja dalam per bulan. Kan seharusnya ada tiga retribusi per bulan yang dibayarkan GWR,” tandasnya.
Sementara, Kepala Bidang Kebersihan pada DLH Kota Tangerang, Harsoyo menjelaskan, pihaknya telah menarik kontainer tersebut dari GWR Hotel.
“Sekarang sudah diambil dan sudah saya tempatkan di Ampera, RW 01 Kelurahan Posir Gaga,” tuturnya.
Namun hingga sore hari, kontainer milik DLH Kota Tangerang masih tersimpan di GWR. Dirinya akan melakukan koordinasi kembali atas kontainer tersebut.
“Oke besok saya kordinasikan kembali. Terima kasih,” tandasnya. (Yip)
