Bahaya Narkotika, Badan Kesbangpol Kota Tangerang Gencarkan P4GN
POTRETTANGERANG.ID, Kota Tangerang – Pemerintah Kota Tangerang melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) berkomitmen dalam melindungi masyarakat dari kejahatan Narkotika. Hal itu dibuktikan dengan mendeteksi dini dan gencar dalam Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Nerkotika (P4GN).
Kepala Badan Kesbangpol Kota Tangerang, R Irman Pujahendra mengatakan, sebagai leading sector dalam penyuluhan P4GN ini, pihaknya melakukan tes urine terhadap 1.500 Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkup Pemerintahan Kota Tangerang.
“Penyuluhan P4GN ini dihadiri 300 peserta dan tes urine diikuti 1.500 ASN. Kami berkomitmen untuk melindungi warga Kota Tangerang dari bahaya Narkotika,” ucapnya kepada potrettangerang.id di Kantor Badan Kesbangpol Kota Tangerang.
Selain melakukan penyuluhan dan tes urine terhadap ASN. Pihaknya pun telah membentuk 24 Kampung Bersinar serta pembentukan Satgan P4GN di 13 kecamatan dan 104 kelurahan, dalam mendeteksi dini peredaran, penyalahgunaan dan pemakaian Narkotika.
“Dalam pelaksanaan P4GN, akan melibatkan lembaga pemerintah dan element masyarakat. Kami akan memfasilitasi penyelenggaraan P4GN ini di seluruh wilayah Kota Tangerang,” tegas pria yang kerap disapa Abah Irman ini.
Menurutnya, wilayah kota bermottokan Akhlakul Kharimah merupakan pintu masuk yang mudah dalam penyebaran dan peredaran Narkotika. Sebab, daerah yang strategis, diantaranya memiliki Bandara Soekarno Hattta dan migrasi-nya penduduk yang tinggi.
“Tingginya populasi penduduk diusia produktif dan generasi muda, merupakan market potensial bagi para bandar dan pengedar narkoba. Oleh karena itu, sudah menjadi tanggung jawab kita bersama untuk memutus rantai peredaran narkoba,” terang Abah Irman.
Selain pintu masuk dan migrasi penduduk yang cukup tinggi. Irman menambahkan, Kota Tangerang memiliki lima Lembaga Pemasyarakatan (Lapas). Sebagaimana diketahui, bahwa di dalam Lapas pun masih terdapat peredaran Narkotika yang telah disiarkan berbagai media di Indonesia.
“Kota Tangerang memiliki lima Lapas, sebagai mana kita ketahui dari beberapa pemberitaan, bahwa di Lapas masih dijumpai peredaran narkoba, bahkan tidak jarang para Napi mengendalikan peredaran narkoba tersebut,” tuturnya.
“Pertumbuhan hotel, apartemen, dan tempat hiburan yang tidak lepas dari sasaran perederan narkoba. Peredaran narkoba dengan menggunakan jalur laut ke Jakarta, terutama ganja dari Pelabuhan Bakauhuni ke Merak lalu melintasi Kota Tangerang menuju Jakarta,” tambahnya.
Maka pihaknya mengajak peran serta dinas terkait dalam memberantas peredaran dan penyalahgunaan Narkotika. Lalu mengajak seluruh elemen masyarakat ikut serta dalam membangun Kampung Bersinar.
“Kita akan ikut sertakan dinas tetkait dalam P4GN ini. Selain itu juga, Kampung Bersinar kami tingkatkan dengan mengajak masyarakat dalam memberantas Narkotika dilingkungannya,” tandasnya. (ADV)