Warga Menyayangkan Kinerja Dinas PUPR Kota Tangerang Dalam Pengawasan Proyek
0
0
POTRETTANGERANG.ID, Kota Tangerang – Masyarakat menyayangkan kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang atas pekerjaan betonisasi di Jalan Pembangunan 3, Kecamatan Neglasari yang dikerjakan PT Ininnawa Presisi Kontruksi (IPK). Pasalnya, betonisasi jalan tersebut baru saja selesai pengerjaannya, namun sudah retak.
Tokoh Masyarakat Kota Tangerang, Ayip Amir mengatakan, atas retaknya betonisasi pada Jalan Pembangunan 3 itu, terlihat kualitas beton yang sangat rendah. Sebab dari nilai pemenang tender PT IPK sebesar Rp 5.686.280.000, seharusnya kualitas beton itu sangat baik.
“Kalau beton menggunakan kualitas baik sesuai RAB, seharusnya tidak akan terjadi retak. Karena ini baru saja selesai pengerjaannya,” terang Ayip Amir.
Menurut dia, meski ada waktu pemeliharaan selama enam bulan pada pengerjaan itu. Kualitas pada pengerjaan harus sesuai dengan RAB.
Hal yang sama diucapkan Doni, warga Kota Tangerang yang melihat kondisi pekerjaan betonisasi Jalan Pembangunan 3 yang dianggapnya tidak ada pengawasan ketat dari pihak Dinas PUPR Kota Tangerang.
“Ini lemahnya tanggung jawab dari pelaksana teknjs, yakni petugas penbuat komitmen (PPK). Karena PPK itu ialah Kepala Bidang Bina Marga pada Dinas PUPR, seharusnya melakukan pengawasan yang ketat dalam pengerjaan,” jelasnya.
Dia berharap, pemerintah tidak membayar pekerjaan yang kurang baik tersebut. Dikarenakan, PT IPK diduga telah sengaja melakukan pekerjaan yang tidak sesuai RAB.
“Apabila dibayarkan, ada indikasi kerugian negara yang terjadi pada betonisasi itu. Apabila Pemerintah Kota Tangerang tetap melakukan pembayaran, maka kami sebagai warga tidak akan tinggal diam,” tandas Doni. (Yip)
